Friday, September 12, 2008

Strategi (R)Evolusi Paradigma Baru

TULISAN di bawah ini menunjukkan bahwa banyak (ilmuwan dengan) buku(nya) (ilmu) pengetahuan sosial tidak layak disebut ilmu pengetahuan, dan sekaligus menunjukkan buku referensi (itu) yang ada telah kadaluarsa (QZ).


Kasus (Buku 1)

The Practice of Social Research

(Menerapkan Metode Penelitian Survai

Untuk Ilmu-ilmu Sosial)


Earl Babbie, The Practice of Social Research, Wadsworth, Inc, Belmont, California, 1989 (Johny Alfian Khusyairi (Penyunting), Menerapkan Metode Penelitian Survai untuk Ilmu-ilmu Sosial), Palmall Jogjakarta, 2006.


Strategi Akademi: Sudah Diragukan, Mubazir lagi?

(Matinya Kalangan Akademi Ilmiah Kritis)

Oleh: Qinimain Zain


FEELING IS BELIEVING. SALAH satu perdebatan akademis yang terus berlangsung sampai saat ini berkisar keilmiahan dari disiplin-disiplin yang berada di bawah payung ilmu-ilmu sosial seperti Sosiologi, Ilmu Politik, Psikologi Sosial, Ilmu ekonomi, Antropologi, Geografi, Sejarah, Ilmu Komunikasi serta disiplin-disiplin lain yang merupakan gabungan dari disiplin-disiplin tersebut. Perdebatan tersebut pada dasarnya berkutat pada isu-isu apakah perilaku manusia dapat dikaji secara ilmiah atau tidak. Sebagian para akademi tidak bersepakat dalam menganggap disiplin-disiplin tersebut sebagai ilmu. (Kemudian – QZ). Dalam banyak kasus, pergerakan dalam ilmu sosial telah lebih menekankan pada perhatian agar dapat memberikan penjelasan sistematis, sementara perhatian sebelumnya hanya pada deskripsi saja.(Earl BabbieThe Practice of Social Research (Metode Penelitian Survai untuk Ilmu-ilmu Sosial , 2006:1-2))


Sifat kritis adalah ciri ilmiah yang utama dijunjung dan diagungkan di kalangan akademi, terhadap apa pun dalam memahami, meneliti dan mengemukakan kebenaran.


Lalu, apakah (banyak) kalangan akademi yang kritis dalam dunia ilmiahnya?


Tidak! Analoginya sederhana. Jika mengetahui alat yang dipakai mengukur sesuatu kebenaran keadaannya diragukan kebenarannya, mengapa terus dipakai, sebab pastilah kebenaran hasil pengukuran itu diragukan pula. Artinya, adalah tidak mungkin membenarkan sesuatu (apalagi berharap hasilnya berkualitas dan sempurna) dengan alat yang tidak benar. Inilah inti masalah mengapa sulit memahami dan mengelola (usaha) apa pun (termasuk produk, pribadi, organisasi, departemen, dan negara), karena alat (sistem ilmu) pengetahuan yang digunakan belum benar. Dan, celakanya, dengan (sistem ilmu) pengetahuan yang diragukan ini, dipelajari dan diajarkan di sekolah formal dan non-formal (di seluruh dunia). (Sistem ilmu pengetahuan (sosial) ini telah saya pecahkan dengan paradigma baru TOTAL QINIMAIN ZAIN: The Strategic-Tactic-Technique Millennium III Conceptual Framework for Sustainable Superiority (2000). Untuk ilmu pengetahuan alam dan murni berpengaruh sebagai evolusi ilmu pengetahuan, tetapi untuk (ilmu) pengetahuan sosial dan terapan sangat berpengaruh sebagai revolusi, yaitu paradigma TQZ mengubah pandangan seluruh apa yang dipahami atau tak dipahami dulu dan teks referensi (ilmu) pengetahuan sosial dan terapan – termasuk pula administrasi dan menajemen harus ditulis ulang)).


Seharusnya, bagi kalangan akademi sebelum meneliti apa pun (terutama berkenaan ilmu pengetahuan sosial dan terapan) yang harus diteliti dan dibenahi adalah dasar sistem (ilmu) pengertahuan, (ilmu) pengetahuan sosial itu sendiri. Setelah sistem ilmu pengetahuan itu dinyatakan benar, baru dapat digunakan untuk meneliti yang penelitian masalah yang lain. Karena menurut pepatah, mata air yang keruh akan mengalirkan air yang keruh.


Dan, (sistem ilmu) pengetahuan paradigma lama yang diragukan kebenarannya itu terus dipelajari dan diajarkan di semua tingkat pendidikan sampai sekarang. Lebih celakanya lagi, ketidakbenaran dasar penelitian ini melahirkan karya ilmiah penelitian ketidakbenaran lagi (berjuta-juta buah penelitian setiap tahun di seluruh dunia), yang terus terjadi dan berlangsung setiap hari di semua bidang. Akhirnya, untuk peneliti akademik (mahasiswa, S1, S2, S3), profesional dan institusional, jangan hanya jadi robot pasif merasakan fenomena (ilmu) pengetahuan luar biasa besar yang ada di dalam kepala. Kecuali kalau memang pikiran otak mati.


PARADIGMA (ilmu) sosial masih dalam tahap pre-paradigmatik, sebab pengetahuan mengenai manusia tidaklah semudah dalam ilmu alam (Thomas Samuel Kuhn).


BAGAIMANA strategi Anda?



Strategi (R)Evolusi Paradigma Baru:

FEELING IS BELIEVING. SESEORANG hanya dapat mengerjakan sesuatu dengan ilmu pengetahuan yang diketahuinya saja (Ferdinand Foch)

AKAR masalah dan pemecahan pengelolaan apa pun, bagi sebuah negara, daerah, departemen, organisasi, produk dan pribadi di mana pun, di seluruh dunia sekarang ini adalah, berkaitan dengan Sistem Ilmu Pengetahuan, yang sebelum tahun 2000 belum terpecahkan.

Saya ilmuwan dan praktisi manajemen, dan telah merumuskan Sistem Keteraturan Ilmiah Ilmu Pengetahuan, sehingga terjadi (r)evolusi Ilmu Pengetahuan Sosial, tercakup pula Administrasi dan Manajemen (2000). Informasi ini sangat-sangat penting bagi siapa pun, untuk kemajuan sebuah negara, daerah, departemen, organisasi, produk dan pribadi. Mohon dengan sangat-sangat dicermati.

Paradigma baru TOTAL QINIMAIN ZAIN: The Strategic-Tactic-Technique Millennium III Conceptual Framework for Sustainable Superiority – The (R)Evolution of Social Science, The Modern Scientific Administration and Management telah banyak memecahkan masalah kertas kerja manajemen strategi, diantaranya: (1) Strategi (R)Evolusi Sistem Ilmu Pengetahuan, (2) Strategi (R)Evolusi Satuan Ukuran, (3) Strategi (R)Evolusi Definisi, (4) Strategi (R)Evolusi Kewirausahaan, (5) Strategi (R)Evolusi Inovasi Produk, (6) Strategi (R)Evolusi Merek Produk, (7) Strategi (R)Evolusi Informasi Posisi, (8) Strategi (R)Evolusi Identitas Semboyan, (9) Strategi (R)Evolusi Mengelola Isu, (10) Strategi (R)Evolusi Siklus Komunikasi, (11) Strategi (R)Evolusi Kesetiaan Pengecer, (12) Strategi (R)Evolusi Krisis Multidimensi (13) Strategi (R)Evolusi Suara Pelanggan, (14) Strategi (R)Evolusi Melompat Bahan, (15) Strategi (R)Evolusi Kesetiaan Bujukan, (16) Paradoks Budaya, (17) Strategi (R)Evolusi Rantai Nilai, (18) Strategi (R)Evolusi Tata Pemerintahan yang Baik, Strategi (R)Evolusi Tempat Usaha, (19) Strategi (R)Evolusi Manajemen Transisi, (20) Strategi (R)Evolusi Perencanaan Operasional, (21) Strategi (R)Evolusi Kode Organisasi, (22) Strategi (R)Evolusi Persepsi Kerja, (23) Strategi (R)Evolusi Sejarah Organisasi, (24) Strategi (R)Evolusi Kreativitas Gagasan, (25) Strategi (R)Evolusi Masa Depan, (26) Strategi (R)Evolusi Kepemimpinan Persaingan Global, (27) Strategi (R)Evolusi Kolom Media, (28) Strategi (R)Evolusi Migrasi Budaya, (29) Strategi (R)Evolusi Senjata Rahasia, (30) Strategi (R)Evolusi Posisi Pemasaran, (31) Strategi (R)Evolusi Manajemen Modern, (32) Strategi (R)Evolusi Resep Manajemen, (33) Strategi (R)Evolusi Bentuk Perusahaan, (35) Strategi (R)Evolusi Siklus Hidup Produk, (36) Strategi (R)Evolusi Kriteria Pemimpin, (37) Strategi (R)Evolusi Karakteristik Produk, (38) Strategi (R)Evolusi Kompetensi Sistem Pendidikan, (39) Strategi (R)Evolusi Keunggulan Berkelanjutan Tumbuh, (40) Strategi (R)Evolusi Keunggulan Berkelanjutan Berkembang, (41) Strategi (R)Evolusi Keunggulan Layanan Pelanggan Ke Luar, (42) Strategi (R)Evolusi Layanan Pelanggan Ke Dalam, (43) Strategi (R)Evolusi Pengadaan Bahan, (44) Strategi (R)Evolusi Efesiensi Usaha, (45) Strategi (R)Evolusi Fungsi Pengerjaan, (46) Strategi (R)Evolusi Sebab Kinerja Buruk, (47) Strategi (R)Evolusi Hukuman Kesalahan, (48) Strategi (R)Evolusi Tahap Perumbuhan Usaha, (49) Strategi (R)Evolusi Mengelola Informasi, (50) Strategi (R)Evolusi Dimensi Kualitas Ke Luar, (51) Strategi (R)Evolusi Dimensi Kualitas Ke Dalam, (52) Strategi (R)Evolusi Kerangka Referensi, (53) Strategi (R)Evolusi Karakteristik Pribadi Profesional, (54) Strategi (R)Evolusi Misi Organisasi, (55) Strategi (R)Evolusi Adaptasi Usaha, (56) Strategi (R)Evolusi Tipe Perusahaan Pemasaran, (57) Strategi (R)Evolusi Daya Ungkit Sumber Daya, (58) Strategi (R)Evolusi Iklan Membujuk, (59) Strategi (R)Evolusi Tantangan Kepemimpinan, (60) Strategi (R)Evolusi Manajemen Konflik, (61) Strategi (R)Evolusi Kriteria Wawancara, (62) Strategi (R)Evolusi Berbicara Efektif, (62) Strategi (R)Evolusi Manajemen Rencana, (63) Strategi (R)Evolusi Teknik Mesin Produksi, (64) Strategi (R)Evolusi Segmentasi Pasar, (65) Strategi (R)Evolusi Karakteristik Pribadi Organisasi, (65) Strategi (R)Evolusi Manajemen Wewenang, bahkan (66) Strategi (R)Evolusi Transisi Revitalisasi Pertanian, (67) Strategi (R)Evolusi Potensi Anggrek, (68) Strategi (R)Evolusi Prinsip Puisi, (69) Strategi (R)Evolusi Apasia Sastra dan dan lain-lain. Semuanya dijelaskan dengan studi kasus dan diagram lengkap. Ini membuktikan paradigma TQZ dapat digunakan untuk cabang ilmu aplikasi apa pun.

Selain itu, ada ratusan manajemen strategi usaha praktis Paradigma baru TOTAL QINIMAIN ZAIN: The Strategic-Tactic-Technique Millennium III Conceptual Framework for Sustainable Superiority – The (R)Evolution of Social Science, The Modern Scientific Administration and Management memecahkan masalah usaha seperti: (1) Strategi Rahasia Gadai Ponsel, (2) Strategi Rahasia Bengkel Melukis Bodi Motor, (3) Strategi Rahasia Rental Komputer, (4) Strategi Rahasia Bengkel Las Pagar, (5) Strategi Rahasia Servis Handphone, (6) Strategi Rahasia Pedagang Roti, (7) Strategi Rahasia Dagang Tahu, (8) Strategi Rahasia Dagang Martabak, (9) Strategi Rahasia Dagang Kurma, (10) Strategi Rahasia Abon Ikan Tenggiri, (11) Strategi Rahasia Salon Muslimah, (12) Strategi Rahasia Butik Busana Muslim, (13) Rahasia Toko Boneka, Strategi Rahasia Toko Buku, (14) Strategi Rahasia Tempat Penitipan Anak, (15) Strategi Rahasia Warung Nasi Goreng, (16) Strategi Rahasia Rumah Makan Modern, (17) Strategi Rahasia Warung Makan Presto, (18) Strategi Rahasia Warung Makan Lesehan, (19) Strategi Rahasia Warung Makan Resep Asing, (20) Strategi Rahasia Usaha Bunga Anggrek, (21) Strategi Rahasia Ikan Hias Akuarium, (22) Strategi Rahasia Dagang Cendramata, (23) Strategi Rahasia Perajin Anyaman Eceng Gondok, (24) Strategi Rahasia Merajut Bunga Pengantin, (25) Strategi Rahasia Warung Makan Ayam Goreng, (26) Strategi Rahasia Usaha Bubur Ayam, (27) Strategi Rahasia Soto Ayam, (28) Strategi Rahasia Jagung Bakar, (29) Strategi Rahasia Warung Nasi, (29) Strategi Rahasia Usaha Penjahit Bordir, (29) Strategi Rahasia Usaha Pijat Tradisional, (30) Strategi Rahasia Salon Kecatikan Tradisional, (31) Strategi Rahasia Warung Kopi, (32) Strategi Rahasia Usaha Tempat Kos, (33) Strategi Rahasia Barang Bekas, (34) Strategi Rahasia Kursus Mengemudi, (35) Strategi Rahasia Kios Kaca Film Mobil, (36) Strategi Rahasia Usaha Sablon, (37) Strategi Rahasia Sup Kambing, (38) Strategi Rahasia Kue Wajik, (39) Strategi Rahasia Kue Brownies, (40) Strategi Rahasia Penulisan dan Penerbitan Buku, (41) Strategi Rahasia Bakso Gerobak, (42) Strategi Rahasia Servis Playstation, (43) Strategi Rahasia Jasa Stel Velg Roda Kendaraan, (44) Strategi Rahasia Melukis Botol, (45) Strategi Rahasia Usaha TV Kabel, (46) Strategi Rahasia Kafe, (47) Strategi Rahasia Studio Musik, (48) Strategi Rahasia Warung Makan Tradisional, (49) Strategi Rahasia Diler Motor, (50) Strategi Rahasia Usaha Kerupuk Singkong, (51) Strategi Rahasia Dagang Sistem Pesan-Antar, (52) Strategi Rahasia Buah Impor, (53) Strategi Rahasia Dagang Bakso, (54) Strategi Rahasia Sewa Tenda, (55) Strategi Rahasia Servis Elektronik, (56) Strategi Rahasia Penjahit Jeans, (57) Strategi Rahasia Dagang Lontong, (58) Strategi Rahasia Roti Bakar Gaul, dan lain-lain.

Semua manajemen strategi ini baik teori akademisi dan terapan praktisi, dibahas dengan paradigma baru Total Qinimain Zainilmu administrasi dan manajemen ilmiah modern. Sebagian bahan telah diberikan pada seminar, pelatihan, perkuliahan dan di muat di berbagai media cetak dan elektronik dalam bentuk kolom strategi dan acara program strategi di beberapa stasiun radio. Dan, ilmu pengetahuan sosial, tercakup pula administrasi dan manajemen paradigma lama sudah tidak berlaku lagi. Kadaluarsa. (R)Evolusi ilmu pengetahuan telah terjadi. Terjadi. TERJADI ! (QZ)

KEKUATAN usaha apa pun terletak pada pikiran sumber daya manusianya, dan ilmu pengetahuan yang jelas adalah dasar pengelolaan yang efektif (C. Ray Johnson)

BAGAIMANA strategi Anda?



Paradigma Baru
(R)Evolusi Ilmu Pengetahuan

Judul : (R)Evolusi Ilmu Pengetahuan

Penulis : Qinimain Zain Scientist & Strategist

Jumlah Halaman: x + 80

Ukuran Buku : 140 x 210 mm

Peresensi : Harie Insani Putra

Penerbit : Ikatan Intelektual Indonesia – Rumah Cerita (Banjarbaru 2007)

BUKU ini mengurai akar masalah seluruh manusia untuk memahami kehidupan dan semesta, yaitu sistem ilmu pengetahuan. Memuat duabelas tulisan pilihan: (1) Strategi (R)Evolusi Sistem Kompetensi Pendidikan, (2) Strategi (R)Evolusi Sistem Ilmu Pengetahuan, (3) Strategi (R)Evolusi Satuan Ukuran, (4) Strategi (R)Evolusi Krisis Multi Dimensi, (5) Strategi (R)Evolusi Siklus Komunikasi, (6) Strategi (R)Evolusi Perencanaan Operasional, (7) Strategi (R)Evolusi Posisi Pemasaran, (8) Strategi (R)Evolusi Masa Depan, (9) Strategi (R)Evolusi Persepsi Kerja, (10) Strategi (R)Evolusi Kode Organisasi, (11) Strategi (R)Evolusi Sejarah Organisasi, dan (12) Strategi (R)Evolusi Resep Manajemen, dari Qinimain Zain – ilmuwan manajemen dan konsultan ahli strategi, hasil grounded research lebih dari sepuluh tahun di lapangan dan berdialog lebih dari sepuluh tahun di perusahaan, perpustakaan dan pemerintahan, berbagai bidang dan ukuran usaha.

Dalam pengantar penulis, pentingnya buku ini dijelaskan bahwa sebelum tahun 2000, para ilmuwan belum mampu merumuskan syarat keteraturan sistem ilmu pengetahuan, dan inilah sebabnya (ilmu) pengetahuan sosial hanya diakui sebatas pengetahuan saja. Ilmuwan Qinimain Zain kemudian meneliti cabang-cabang ilmu pengetahuan yang mantap seperti fisika, kimia, ekonomi, geologi, klimatologi dan banyak lagi cabang lainnya. Hasil penelitian tersebut kemudian menjadi rumusan yang disebut Total Qinimain Zain Scientific System of Science (2000). Menurutnya ini adalah kunci pemecahan bagi segala akar masalah dunia, kini dan masa depan.

Tentu saja penemuan ini sebagai jawaban atas definisi ilmu pengetahuan itu sendiri. Jika definisi klasik ilmu pengetahuan adalah kumpulan pengetahuan yang tersusun secara sistematis atau teratur, yang terpadu membentuk prinsip metode rasional untuk tujuan tertentu. Lalu, bagaimana menjelaskan syarat keteraturan sebuah sistem ilmu pengetahuan?

Dalam TQZ Scientific System of Science (2000), paradigma baru keteraturan definisi ilmu pengetahuan adalah kumpulan pengetahuan yang tersusun secara teratur membentuk kaitan terpadu dari kode, satuan ukuran, struktur, teori dan hukum yang rasional untuk tujuan tertentu. Rumusan ini memiliki keteraturan matematika - kode, fisika - satuan ukuran, biologi - struktur, bahasa - teori dan psikologi – hukum, hingga terjadi (r)evolusi. Sedang (ilmu) pengetahuan sosial (termasuk administrasi dan manajemen) sebelumnya, yang monumental hanya Teori Hirarki Kebutuhan Abraham Maslow dan skala kualitatif Rensis Likert (tanpa satuan ukuran).

Lantas, pengaruh apa yang dapat diberikan sistem baru ini bagi kemajuan dunia dan ilmu pengetahuan? Untuk ilmu pengetahuan eksakta dan murni berpengaruh sebagai evolusi ilmu pengetahuan, tetapi untuk (ilmu) pengetahuan sosial dan terapan sangat berpengaruh sebagai revolusi, yaitu paradigma Total Qinimain Zain merubah pandangan seluruh apa yang dipahami atau tak dipahami dulu dan teks referensi (ilmu) pengetahuan sosial dan terapan (tercakup pula administrasi dan manajemen) harus ditulis ulang (Strategi (R)Evolusi Sistem Ilmu Pengetahuan – Qinimain Zain).

Buku ini sangat menarik dan uraian jelas, karena setiap tulisan merupakan berupa studi kasus yang dilengkapi dengan diagram. Dan, katanya, sebagian tulisan paradigma baru ini telah disebar ke berbagai belahan dunia, serta dipublikasikan lewat beberapa media cetak dan elektronik, seminar dan pelatihan di kalangan profesi dan akademi di Indonesia.

Sayangnya, meskipun buku ini demikian penting, tidak dijual bebas atau hanya dicetak dengan edisi terbatas. (Dikutip: Harian Radar Banjarmasin, Minggu 20 Mei 2007)

TELAH TERBIT !

Buku TIDAK DIJUAL BEBAS (Edisi Terbatas)

Harga spesial: Dalam Negeri Rp 4.225.000,- (termasuk ongkos kirim)

Harga Luar Negeri US$ 942 (termasuk ongkos kirim)

Berminat Hubungi: iii - Ikatan Intelektual Indonesia (Triple I)

Jl Dahlina Raya I No 155A Komplek Benawa Indah Lestari – Intan Sari, Banjarbaru – Indonesia, Hp: 0813-4960-3825

(Triple I juga melayani undangan seminar, pelatihan, kuliah umum, bedah buku dan lain-lain, berkenaan Paradigma Baru (R)Evolusi Ilmu Pengetahuan dan khusus manajemen strategi untuk pemerintahan, perusahaan dan organisasi profesi)



BIODATA: Qinimain Zain - Scientist & Strategist

BIODATA

QINIMAIN ZAIN, Kandangan, 21 Mei 1965, Suku Banjar, Kalimantan Selatan. Ilmuwan Manajemen dan Ahli Strategi – Konsultan Spesialis Strategi dan Sistem Ilmu Pengetahuan Satu-satunya.

Alumni Universitas Lambung Mangkurat, Banjarmasin. Cukup banyak mengikuti pendidikan administrasi dan manajemen, dan pelatihan, dari beberapa perusahaan.

Pengalaman kerja, berpengaruh membentuk pemahaman pola administrasi dan manajemen yang sesungguhnya. Pernah bekerja di beberapa lembaga internasional, pemerintahan dan beberapa perusahaan, pada berbagai jabatan berbeda, saling melengkapi.

Kemudian, dari pengalamannya yang banyak selaku operasional dan konsultan manajemen perusahaan berbagai bidang, berbagai ukuran, membuatnya mendalami ilmu pengetahuan setelah mengetahui kekurangan (ilmu) administrasi dan manajemen yang ada, dan melakukan (R)Evolusi Ilmu Pengetahuan, setelah melakukan grounded research, mengamati di lapangan dan berdialog lebih dari sepuluh tahun pada perusahaan, pemerintahan dan perpustakaan, dari barat, Pulau Sumatera sampai ke timur, Pulau Irian, hingga menyusun buku TOTAL QINIMAIN ZAIN: The Strategic-Tactic-Technique Millennium III Conceptual Framework for Sustainable Superiority – THE (R)EVOLUTION OF SOCIAL SCIENCE, The Modern Scientific Administration and Management (2000). Sintesa mengetahui Petunjuk ARAH, Pedoman JALAN dan Rincian LANGKAH untuk unggul berkelanjutan.

Sebagian tulisan telah diberikan pada beberapa pejabat tinggi negara di pusat dan daerah, beberapa pimpinan universitas, perusahaan dan organisasi, juga pada ribuan mahasiswa dan umum dalam berbagai seminar dan pelatihan, di Indonesia. Selain itu, abstrak dan resume buku telah diberikan pula pada puluhan universitas di berbagai negara.

Di undang pelbagai talkshow, seminar, simposium, lokakarya, konferensi dan memberikan kuliah yang diselenggarakan oleh universitas, organisasi, perusahaan dan pemerintahan. Menulis kolom tetap di media cetak dan nara sumber tetap khusus strategi siaran radio. Kini, telah menulis beberapa buah buku dalam edisi terbatas.

Untuk sementara berdomisili di Banjarbaru, Kalimantan Selatan, E-mail: scientist_strategist@yahoo.co.id, phone: 0813-4960-3825