Saturday, April 24, 2010

Strategi (R)Evolusi (Arah dan Masa Depan Indonesia (21/100))


Benar ngak sih, strategi Rencana Pembangunan Jangka Menengah (/Panjang) Nasional Negara Republik Indonesia?

(Indonesia Sustainable Superiority: Strategi (R)Evolusi Masa Depan.


ARAH DAN MASA DEPAN INDONESIA (21/100)

Paradigma Baru (R)Evolusi Ilmu Pengetahuan

PRINSIP. 17

ARAH sasaran tidak hanya dapat berpindah tempat, tetapi juga dapat berubah bentuk (Qinimain Zain TQZ Value Migration).

NEGARA (apa, siapa, organisasi, departemen, usaha, daerah) mana pun, untuk unggul di masa depan harus memiliki arah yang jelas dan benar, serta konsisten mencapainya dengan mencurahkan segala daya dan memenuhi segala apa yang dituntutnya.

Jika tidak, keunggulan diusahakan sia-sia di masa depan. Segala apa yang dilakukan akan buang tenaga, bahan, biaya, waktu, dan pikiran saja.

PARADIGMA (lama) Strategi dan Masa Depan: Lihat, http://www.ristek.go.id/, REFERENSI RPJMN 2010 – 2014. (Buku I, Buku II dan Buku III) (Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/ Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (BAPPENAS), 2010).

(Cermati sendiri*)

PARADIGMA baru Total Qinimain Zain: The (R)evolution of Social Science – The Modern Scientific Administration and Management (2000).

(TQZ Value Migration Diagram:

DI SENSOR**)

(Tidak dapat diberitahukan kepada umum. Strategi seperti ini, dalam sejarah keunggulan persaingan negara Amerika Serikat, Inggris, Jerman, Jepang dan lain-lain dinyatakan sebagai RAHASIA MILITER, yang dapat menentukan nasib masa depan suatu bangsa).

APA ***?

Qinimain Zain

Scientist & Strategist

Catatan:

1. *)Keunggulan daya saing Strategi Komparatif ke Strategi Kompetitif (Michael E. Porter).

2. **) Untuk sekadar menunjukkan (r)evolusi strategi keunggulan daya saing: Lihat literatur dari Friedrich RatzelPolitche Geographic (1879), kemudian diurai Michael E. PorterCompetitive Strategy (1980), didefinisikan Al Ries dan Jack TroutPositioning (1981), diperjelas Regis McKennaNew Marketing (1985), dipertegas Al Ries dan Jack TroutBottom-up Marketing (1989), dirinci Hermawan KartajayaMarketing Plus 2000 (1989), sampai dipertajam Gary Hamel dan CK Prahalad Core Competence (1990), dan disempurnakan Qinimain ZainTOTAL QINIMAIN ZAIN: The Strategic-Tactic-Technique Millennium III Conceptual Framework for Sustainable Superiority (2000) (TQZ Value Migration). (Tambahan, lihat juga Sun Tzu Art of War (134 SM-118 SM) dan Karl von ClauswitchOn war (1832))

3. ***) Apakah Indonesia (pemerintah, daerah, organisasi, usaha, produk dan pribadi dalam mengelola sumber daya manusia dan alam yang dimiliki) sekarang arahnya jelas dan benar? (Cermati kepemilikan (/saham) usaha inti bisnis Indonesia, tingkat pendapatan (/upah/kesejahteraan) rakyat dan jumlah (juga profesi) tenaga kerja bekerja di negara lain).